0

PERJUANGAN MAHASISWA (???!?!?!?!!?!?!?!!!!!!!!!!!)

29 Februari 2008 akhirnya aku melakukan aksiku yang kedua. Setelah debut aksi pertama sekitar 3 bulan lalu. Issue aksi kali ini, “Beasiswa BOP yang Tidak Merata”. Aksi kali ini merupakan aksi teaterikal yang diikuti oleh puluhan mahasiswa.

Kenapa kami melakukan aksi ?
Jawabnya karena hanya 1500 mahasiswa yang mendapatkan beasiswa BOP dari 2200 pengaju beasiswa. Dan 700 mahasiswa lain terpaksa harus menelan kenyataan bahwa namanya belum tercantum. Dari 700 mahsiswa itu terdapat sekitar 57 mahasiswa yang terancam DO karena tak mampu membayar BOP yang semakin hari semakin mencekik leher orang tua. Selanjutnya…baca harian ibu kota tanggal 1 Maret 2008 (Kompas, Republika, Jawa Pos,Sindo, Kedaulatan Rakyat,dll). Oya, disalah satu harian itu kami anak-anak akspro muncul lho hehehehe(aku muncul di Kompas dan Indosiar lo… wehehehe…;p)

UGM oh UGM…kenapa bersekolah di tempatmu begitu mahal. Tak ada lagi istilah kampus kerakyatan, rasanya.yang ada kampus keelitan(katanya…). Padahal Bung Karno dalam pidato peresmiannya menyatakan bahwa UGM adalah kampus kerakyatan. Kampus yang mendidik anak-anak bangsanya tanpa membedakan status sosial, ras, juga biaya. Tapi kenyataan sekarang adalah kampus kami menjadi kampus bisnis, kampus tempat jual beli pendidikan. Begitu pula dengan Sri Sultan Hamengkubuwono IX yang mendermakan tanahnya untuk pembangunan kampus ini. Tujuan beliau hanya satu yaitu mencerdaskan anak bangsa. Mencerdaskan orang Indonesia agar tak selamanya ditindas oleh bangsa asing. Agar tak ditindas dan menjadi budak di negeri sendiri. Meski pada kenyataannya kini hal itu hanya menjadi ironi belaka. Harapan tak seindah kenyataan. Meski kita pun tak boleh melupakan harapan karena dari harapan itulah kita hidup. Dan yah…(lagi-lagi) walau sekarang kita baru bisa berharap bahwa orang miskin dapat bersekolah disini tapi harapan itulah yang sedang berusaha kita wujudkan.

Harapan belum berakhir kawan !!!

Impian masih di depan !!!

Dan takdir harus kita wujudkan !!!

Takdir adalah apa yang selalu ingin kita capai, dan jangan lupa mengikuti takdirmu hingga akhir…(Paulo Coelho- The Alchemist,1988)

0 komentar: